TAFSIR QS
AL-NUR/24: 30-31
dan QS
AL-AHZAB/33: 59
Oleh: Muhammad Gazali
Rahman
PENDAHULUAN
“Tampil
seksi itu indah, bukan porno”. Tidak jarang ungkapan ini terdengar meluncur
tanpa beban dari mulut seseorang. Gejala primitif-modern muncul seiring dengan
kemajuan zaman yang menampilkan fenomena aurat terbuka sebagai bentuk
kewajaran. Indikator lain dari “era transparansi” ini dapat dilihat pada
gambar-gambar seronok yang tiap hari dapat ditemukan pada berbagai iklan
komersil-sensual di televisi, majalah ataupun koran. Di plaza, terminal, pasar,
kampus, terlebih lagi di tempat-tempat wisata, begitu banyak perempuan yang
tidak risih lagi berpakaian seadanya. Rok di atas lutut, celana ketat, baju
ketat dan sudah jelas tanpa jilbab. Belum lagi, ditambah make-up,
pemerah bibir, parfum, dan segala macam aksesoris kecantikan.